You know what you wanna be
Ku menatap hari
Hari hari indah perlahan berlalu
Apakah yang akan terjadi selanjutnya
Aku sudah tahu, karna itu aku tidak akan mengatakanya
Karna dirimu yang selalu berjalan sendiri akan segera pergi jauh dan jauh
Jika mesti kita tidak bisa bersama lagi, aku masih bisa melihat bukti itu
Aku disini, menunggu, ku mulai melangkah, menuju masa depan
Never forget we learned before, live in your life, face the reality
If you cast away, I will search you, more and more
Cause I have you, you’re special, till i can grasp your hand again
trust on yourself, Dont lie to yourself, there are many happiness in this world
Tomorrow, the sun will shine you again, cheer up, you can still continue your story
Look up the sky, wide blue seem smile to you
I can feel that breeze, You can feel that breeze, even if we separated
That radiance is hope, stand up, be strong, we can smile like before
To go forward ano mirai, happiness waiting for us after hardday
“Kurushii
Kurushii
Kurushii
Kurushii
Kurushii
Kurushii
Kurushii
Kurushii
Kurushii
Totemo kurushii
Pergi
Pergi sekarang juga
Aku tidak membutuhkanmu
Jaqqqngan kembali
Pergi juga dari pikiranku”
Apakah aku salah. Aku tidak pernah memahami apa yang dia rasakan. Dia menyimpan sakit itu sudah lama, bertahun-tahun, bahkan sejak dia masih kecil, masih sangat kecil. Dixa, sejak pertama kali beccxxcrtemu denganku masih terus emenahanya. Dan aku dengan seenaknya berkata dia anak yang berbakat, bisa mudah mendapat banyak hal setiap kali ingin sesuatu. Tidak. Sekarang, aku seolah menjadi orang jahat, tersentum engambil hati orang lain, mengabil harapan orang lain, setelah mendapatkan itu semua, aku pergi. Aku benar-benar terburuk.
Tapi, jika aku memilih pergi, bagaimana denganya, luka yang ku timbulkan dia atas luka abadinya tidak akan pernah sembuh. Aku akan menjadi orang kejam, dengan reputasi yang buruk, sangat buruk. Karena itu, aku putuskan untuk menutup lubang yang aku buat.
Posted on 25 August 2013, in Flashfiction. Bookmark the permalink. Leave a comment.
Leave a comment
Comments 0